tempahwebseo.com – Apakah Anda sering mendengar kata hosting dalam sebuah website? Nama hosting memang sering disebut apabila sedang membahas masalah pembuatan website. Bagi orang awam, tentu nama ini masih asing dan tidak diketahui apa fungsi dan kegunaannya. Jadi, kali ini kita akan mengenal hosting berikut dengan perbedaan antara shared Hosting, Cloud Hosting dan VPS.
Pengertian Hosting
Website membutuhkan sebuah tempat atau wadah yang bisa menyimpan segala kebutuhannya sehingga dapat tersambung ke internet. Tempat penyimpanan tersebut dinamakan dengan hosting. Jadi, layanan hosting ini merupakan faktor penting yang harus dimiliki sebuah website jika ingin terkoneksi dengan dunia maya.
Memilih layanan hosting memang bukan perkara mudah, sebab butuh pertimbangan yang harus disesuaikan dengan kebutuhan website Anda. Layanan hosting juga tersedia dalam berbagai pilihan dengan beberapa spesifikasi fitur.
Produk layanan hosting yang ditawarkan perusahaan penyedia juga ada berbagai macam, mulai dari Shared Hosting, Cloud Hosting hingga VPS. Bagi orang awam mungkin tidak tahu perbedaan ketiga produk hosting tersebut dan produk mana yang cocok dengan kebutuhan websitenya. Oleh sebab itu, kami akan memberikan penjelasan mengenai perbedaan antara Shared Hosting, Cloud Hosting dan VPS agar Anda mengetahui produk mana yang lebih cocok.
Perbedaan Antara Shared Hosting, Cloud Hosting dan VPS
Nama Shared Hosting, Cloud Hosting dan VPS (Virtual Private Server) pasti sering Anda dengar ketika menyewa layanan hosting. Ketiga produk tersebut biasanya sering ditawarkan penyedia layanan hosting di halam produk websitenya. Perbedaan ketiga produk ini baik Shared Hosting, Cloud Hosting dan VPS cukup signifikan. Berikut perbedaanya.
Shared Hosting
Jika membangun website dalam cakupan kecil maka produk paling populer yang dibeli atau disewa pemilik website adalah jenis shared hosting. Yang dimaksud dengan Shared Hosting adalah banyak pengguna bisa sekaligus menggunakan layanan ini bersama-sama. Jadi, kapasitas server dan resource Shared Hosting ini digunakan para pengguna layanan secara bersama-sama atau berbagi.
Jika ingin mendapatkan produk paling murah dan paling ekonomis maka pilihannya adalah Shared Hosting ini. Karena paling murah dan ekonomis, produk ini memiliki banyak batasan.
Kelebihan Shared Hosting
- Harga murah dan ekonomis di kantong dibandingkan Cloud Hosting dan VPS
- Penyedia layanan hosting selalu melakukan pengelolaan terhadap pembaharuan dan keamanannya.
Kekurangan Shared Hosting
- Akses server terkadang sangat lambat karena banyaknya website yang berjalan
- Memiliki banyak batasan sumber daya dan penggunaan server
- Semua website bisa mengalami gangguan bersamaan apabila ada diantara pengguna server yang membuat overload.
Baca Juga : Perbandingan Menggunakan Jasa SEO atau Kursus SEO Untuk Kemajuan Website
Cloud Hosting
Cloud Hosting atau dikenal juga dengan sebutan cluster merupakan produk layanan hosting yang jalannya bersamaan karena mengambil resource (sumber daya) dari beberapa server fisik terpusat sekaligus. Dengan menggunakan produk ini, mesin virtual tidak terbatas bisa Anda bangun. Kebutuhan resource website bisa disesuaikan misalnya ingin ditambah atau dikurangi ketika menggunakan Cloud Hosting.
Karena memakai teknologi cluster, masalah server down atau mati bisa teratasi cepat karena tugasnya dibantu dan diambil alih oleh server lain. Uptime layanan pelanggan bisa dimaksimalkan dengan sistem cluster ini.
Kelebihan Cloud Hosting
- Ada server lain yang membantu mengambil alih pekerjaan server yang down atau mati sehingga layanan ini bisa diandalkan
- Kebutuhan sumber daya bisa disesuaikan karena fleksibilitas dan skalabilitas yang dimiliki Cloud Hosting
- Lebih hemat tenaga dan biaya. Bisa dikatakan Cloud Hosting merupakan perpaduan antara kemudahan Shared Hosting dengan performa VPS
- Bersifat fully managed jadi tidak perlu kemampuan teknis
Kekurangan Cloud Hosting
- Dibandingkan Shared Hosting, harga Cloud Hosting lebih mahal
Virtual Private Server (VPS)
VPS merupakan produk layanan hosting yang mengambil sumber daya atau resource hanya dari satu server fisik saja. Ada beberapa server virtual dalam bentuk lebih kecil yang mana merupakan pembagian dari server fisik utama VPS. Server virtual masing-masing berjalan bersamaan layaknya dedicated server. Bisa dibilang VPS hampir mirip dengan produk Shared Hosting.
Yang membedakkan adalah jika VPS mengambil sumber daya yang disediakan khusus untuknya maka Shared Hosting berbagi sumber daya. Karena tersedia khusus hanya untuk penyewa web hosting, maka pengguna lain tidak bisa mempengaruhi kinerja dari server tersebut. Jadi keinginan Anda bisa disesuaikan dengan konfigurasi VPS.
Kelebihan VPS
- Pemilik VPS secara penuh mengelola dan memodifikasi konfigurasi keamanan server.
- Pemilik VPS memiliki akses ke root. Dengan demikian kebutuhan Anda bisa dipenuhi dengan mengatur root tersebut.
- Seiring berjalannya waktu kapasitas VPS bisa dikembangkan jika diperlukan
Kekurangan (VPS)
- Pemilik harus memiliki pengetahuan tentan sistem operasi Linux dan server VPS
- Dibandingkan Cloud Hosting dan Shared Hosting, harga VPS jauh lebih mahal.
Demikian pengertian tentang hosting berikut dengan perbedaan antara Shared Hosting, Cloud Hosting serta VPS. Ketiga jenis layanan hosting tersebut memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Anda bisa menyesuaikan pilihan produk hosting tersebut dengan kebutuhan website agar performanya lebih maksimal.
.
